Aktivasi otak tengah atau sering disebut sebagai mid brain activation ini dilakukan secara ilmiah. Mid brain activation ini banyak penggunakan gelombang otak Alpha, yang telah dibuktikan secara ilmiah sebagai gelombang otak yang muncul dominan pada saat kita dalam keadaan rileks dan paling kreatif.
Aktivasi otak tengah yang mampu membuat seseorang memiliki kemampuan luar biasa dan mampu mempertontonkan kemampuannya itu secara menakjubkan seperti di acara sulap bukanlah suatu hal yang magis atau berbau supranatural.
Otak tengah yang teraktivasi memancarkan gelombang otak yang mirip seperti radar. Hal ini memnjadikan pemiliknya mampu melihat benda dalam keadaan mata tertutup dan hal ini sangat ilmiah.
Gelombang otak ini biasanya dominan pada saat kita bangun tidur, atau dalam keadaan rileks di toilet, atau bahkan sedang berendam air panas di bathtub. Tidak heran, mengapa Archimedes menemukan “hukum Achimedes” saat dia sedang mandi.
Pada dasarnya, gelombang tersebut terletak di bawah hidung dan hanya mampu mendeteksi benda yang terletak sedikit di bawah hidung. Namun, latihan yang teratur dapat membuat kita menjadi lebih kuat dan mampu melihat benda yang terletak lebih tinggi lagi.
Bahkan, ada beberapa anak yang dapat medeteksi sampai 360 derajat. Hal itu berarti mereka dapat mendeteksi benda yang terletak di belakang, atas dan semua arah.
kok koyok duduk bahasamu..
tapi tak woco kabeh lo… ternyata enek to otak tengah.. hm… keren ki..
Sebagian Mas . . .
lha ndi banner kotaanginmu?
Wingi sidebarku mari rusak, tibake enek ceng kancrit sitok (banner kotaangin) lali gung tak pasang . . .waaah, blogroll q yo ilang kabeh ngunu eg . . . jan sial mas wingi nuw . . .
wo alah ngene ki toh? aku mari moco lho, salam kenal yo mas paimen
aku barang, salam kenal
wah, otak tengah itu bentuknya bagaimana ya mas ??
hehe . . . mungkin kayak donat atau serutan keju . . . (ngawur)
Hehehehe….
Ikutan nimbrung di tags Biologi aaaakh… 😀
Mohon koreksinya Mbak Master 😀